SERUMPUN RADIO- Ormas Pemuda
Nusantara di dukung BNN Provinsi Kepri dan Badan Pengusahaan Batam
menyelenggarakan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba di
lingkungan pelajar. Kegiatan berlangsung pada Sabtu pagi (7/3) di Sekolah SMPN
40, Kelurahan Duriangkang, Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam.
Ikut hadir pada acara tersebut Camat
Sei Beduk, S. Taufik Riyadi dan Lurah Duriangkang Ghufron, serta Kepala Seksi
Humas BP Batam.
Dalam sambutannya Camat Sei Beduk S.
Taufik Riyadi mengatakan, pemerintah siap dan mendukung setiap kegiatan positif
yang dilakukan masyarakat. Ia menyayangkan masih banyak perilaku remaja yang
menyimpang mulai dari merokok, balapan liar, hingga menggunakan narkoba.
Sementara itu Ketua Ormas Pemuda
Nusantara Batam Heriyadi dalam sambutannya mengatakan Ormas Pemuda Nusantara
Kota Batam sebagai bagian dari kelompok masyarakat turut prihatin dengan bahaya
narkoba yang sudah masuk ke seluruh lapisan masyarakat termasuk pelajar.
Diharapkan dengan penyluhan yang dilakukan bersama BNN Kepri dan BP Batam, para
pelajar dapat mengetahui bahaya penggunaan narkoba dan pentingnya menjaga
kesehatan untuk masa depan.
“Maraknya peredaran narkoba saat ini
sudah sangat menghawatirkan, pelajar sebagai generasi penerus perlu mendapatkan
perhatian dan pengarahan dari berbagai elemen masyarakat. Pemberatasan narkoba
menjadi tanggung jawab bersama,” ungkap Heriyadi.
Untuk lebih memberikan pengertian
kepada para pelajar, saat menyampaikan penyluhan dan sosialisasi bahaya
narkoba, Syawaludin, petugas dari BNN Kepri sebagai pemateri memberikan
pemaparan terkait pengaruh dampak negatif narkotika, berbagai jenis narkotika
dan pentingnya menjaga kesehatan.
Dalam penjelasannya, narkoba pada
dasarnya dibutuhkan untuk kesehatan, namun sekarang letak kesalahannya ada pada
penyalahgunaan zat narkoba itu sendiri. Dimulai dari mengenal rokok hingga
memakai ganja dan obat-obat sejenis narkoba lainnya.
Penyalahgunaan narkoba
dapat menyebabkan depresi mental, tindak kejahatan berujung kekerasan
hingga bunuh diri. Perlu pendidikan moral dan keagamaan kepada siswa.
Sekitar 611 siswa siswi SMP Negeri
40 tampak antusias mengikuti sosialisasi tersebut. Andika Gatot, salah satu
siswa ketika diwawancarai mengatakan sosialisasi bahaya narkoba di lingkungan
pelajar memiliki nilai positif.
“Acara ini sangat bagus dan
mengajarkan bahwa narkoba itu berbahaya dan harapan saya kepada teman-teman
sebaiknya kita jangan pernah memakai narkoba walaupun hanya sedikit,” ungkap
siswa kelas 8 antusias.
Kepala Sekolah SMP Negeri 40
Bulkaini mengatakan, kegiatan sosialisasi bahaya narkoba ini dan sosialisasi
lainnya untuk menambah wawasan bagi pelajar akan dijadikan kegiatan rutin bagi
siswanya. Ia mengaku senang kegiatan ini diadakan di sekolah-sekolah, nantinya
sekolah akan mengajak kelompok-kelompok masyarakat untuk memberikan pembekalan
sebagai wujud perhatian terhadap generasi pelajar.
Badan Pengusahaan Batam turut
berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba sebagai
bentuk kepedulian kepada generasi muda di Batam, sebagai generasi penerus
pembangunan Batam nantinya.
Tidak ada komentar: