Iming iming bonus yang diberikan kepada konsumen merupakan salah satu jurus jitu yang bisa membuat konsumen melayang layang membeli apapun yang ditawarkan. Ternyata hal ini juga berlaku pada jual beli apartemen di Indonesia yang banyak dikemas dengan iklan beli apartemen dapat cash back jutaan rupiah. Hal ini di Indonesia masih yang paling efektif untuk digunakan karena menurut pikiran atau mainset masyarakat Indonesia mereka pikir dengan mendapatkan cash back itu mereka mengalami keuntunga padahal dalam sistem pembuatan pricelist cash back itu sudah masuk daftar angsuran sehingga secara tidak sadar mereka yang mendapat cash back itu mengalihkan tanggung jawab pembayarannya menjadi angsuran. Tentunya hal semacam itu masih belum terpikirkan oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia ini.
Angka penjualan apartemen secara standar lebih kecil dibandingkan angka penjualan sebuah apartemen yang sudah diberikan strategi marketing di dalamnya. Untuk memberikan cash back kepada konsumen, tentunya di awal kita sudah harus menghitung keuntungan yang akan didapatkan sebelum dan sesudah menerapkan program cash back tersebut tidak terlalu jauh dari keuntungan awal akan tetapi justru memberikan dampak keuntungan yang besar setelah unit apartemen itu terjual karena cashflow bisnis menjadi lebih lancar tentunya. Bisa mendapatkan cash back setelah membeli apartemen tentunya akan membuat si konsumen senang apalagi cash back tersebut tidak berupa uang misalnya berupa sepeda motor ataupun perlengkapan rumah yang akan dikenang oleh si pembeli dari penjual apartemen tersebut. naiknya gairah penjualan apartemen di Indonesia bisa jadi salah satunya adalah diakibatkan oleh program cash back tersebut. untuk itu bagi para pengembang dan juga penjual property khusunya apartemen sebaiknya kemas semenarik mungkin strategi marketing yang hendak digunakan supaya daya tarik masyarakat pun menjadi tinggi. Karena ketika penjualan tinggi sekalipun kita menggelontorkan dana untuk cash back tersebut tetap saja akan berpengaruh pada profit penjualan yang lebih banyak juga sehingga perusahaan akan tetap mendapatkan keuntungan yang tinggi dari hasil penjualan unit apartemen tersebut.
Angka penjualan apartemen secara standar lebih kecil dibandingkan angka penjualan sebuah apartemen yang sudah diberikan strategi marketing di dalamnya. Untuk memberikan cash back kepada konsumen, tentunya di awal kita sudah harus menghitung keuntungan yang akan didapatkan sebelum dan sesudah menerapkan program cash back tersebut tidak terlalu jauh dari keuntungan awal akan tetapi justru memberikan dampak keuntungan yang besar setelah unit apartemen itu terjual karena cashflow bisnis menjadi lebih lancar tentunya. Bisa mendapatkan cash back setelah membeli apartemen tentunya akan membuat si konsumen senang apalagi cash back tersebut tidak berupa uang misalnya berupa sepeda motor ataupun perlengkapan rumah yang akan dikenang oleh si pembeli dari penjual apartemen tersebut. naiknya gairah penjualan apartemen di Indonesia bisa jadi salah satunya adalah diakibatkan oleh program cash back tersebut. untuk itu bagi para pengembang dan juga penjual property khusunya apartemen sebaiknya kemas semenarik mungkin strategi marketing yang hendak digunakan supaya daya tarik masyarakat pun menjadi tinggi. Karena ketika penjualan tinggi sekalipun kita menggelontorkan dana untuk cash back tersebut tetap saja akan berpengaruh pada profit penjualan yang lebih banyak juga sehingga perusahaan akan tetap mendapatkan keuntungan yang tinggi dari hasil penjualan unit apartemen tersebut.
Tidak ada komentar: