SERUMPUN RADIO – Sebagian besar pasien terkonfirmasi positif corona virus disease (Covid-19) di Kota Batam adalah orang tanpa gejala (OTG). Oleh karena itu perlunya kesadaran diri setiap warga untuk mentaati protokol pencegahan penularan Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.
“Lebih dari 50 persen pasien positif Covid kita tanpa gejala. Ini perlu menjadi perhatian semua pihak termasuk masyarakat umum,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Selasa (12/5).
Ia mencontohkan kasus terbaru yang diumumkan kemarin. Tiga bersaudara terkonfirmasi positif Covid-19, yang tercatat sebagai pasien positif nomor 40-42z Ketiganya merupakan tetangga dari pasien positif nomor 35 yang telah meninggal dunia.
Mereka cukup dekat dengan almarhum semasa hidup. Sebagai anak-anak yatim yang ditinggal ibunya bekerja di luar negeri, empat bersaudara ini banyak dibantu oleh keluarga pasien 35 untuk kehidupan sehari-hari.
“Kondisi anak-anak ini umumnya baik. Sehat. Tanpa ada gejala sama sekali. Kita lakukan swab karena menjadi kontak dekat dari pasien positif sebelumnya. Dan dari empat bersaudara ini, hanya yang bungsu hasilnya negatif. Kan kasihan jadinya harus jalani karantina terpisah dari kakak-kakaknya,” kata dia.
Didi mengatakan kasus seperti ini banyak terjadi. Warga yang tampak sehat dari luar, ternyata menjadi carrier virus corona jenis baru tersebut.
Kondisi pasien positif tanpa gejala ini biasanya digambarkan dalam rilis gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Batam. Di akhir siaran pers tentang penambahan pasien positif baru, kerap tertulis ‘saat ini kondisi pasien dalam keadaan stabil dan tidak pernah merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti’.
“Maka itu pemerintah terus mengingatkan warga untuk tetap di rumah, jaga jarak social physical distancing, hindari kerumunan, kalau tak penting tak usah keluar rumah, kalau keluar rumah pakai masker, terapkan pola hidup bersih dan sehat dengan rajin cuci tangan pakai sabun di bawah air mengalir atau menggunakan hand sanitizer,” pesan Didi.(Media Center Batam)
Tidak ada komentar: