GM Pengelolaan Lingkungan selaku Ketua Pelaksana Turnamen Tenis Meja, Iyus Rusmana menyampaikan turnamen tenis meja ini diselenggarakan setiap tahun, tetapi sejak dua tahun terakhir Indonesia khususnya Batam terdampak Covid-19 maka kita sempat berhenti. Sehingga penyelenggaraan pada tahun ini mendapat antusias luar biasa dari komunitas tenis meja se-Kepri.
“Turnamen BP Batam ini selalu menjadi harapan komunitas tenis meja, karna setiap tahunnya BP Batam mengadakan turnamen tenis meja yang bergengsi dengan hadiah yang menarik”, ujar Iyus.
Ia juga menyampaikan, antusias para peserta tenis meja sangat luar biasa, Sebanyak 32 tim dengan jumlah 256 peserta yang telah mengikuti turnamen ini.
Setiap turnamen tenis meja yang di selenggarakan oleh BP Batam tidak di pungut biaya alias gratis.
Pria yang kerap disapa iyus ini mengatakan, turnamen ini merupakan wadah bagi pemain tenis meja dalam menyalurkan bakat yang dimiliki, dan pembinaan serta memperluas jam terbang bagi para atlet pemula, dan juga persiapan PORPROV 2022. Turnamen ini menyuguhkan permainan dengan skill tinggi, sangat menarik dan mendebarkan, dengan strategi memasang tim yang harus bener-bener solid. Permainan para tim, membuat para supporter berdecak kagum sekaligus was-was.
“Turnamen ini telah kita buka untuk umum baik di Kepri maupun di luar Kepri, tetapi salah satu Tim Pemain Tenis Meja harus berasal dari Kepri. Disini, kami menemukan beberapa pemain tenis meja yang baru dengan bakat yang luar biasa.
Acara penutupan di warnai dengan penyerahan piala dan uang pembinaan. Juara 1 diraih oleh Tim Tonsea, Juara 2 diraih oleh Tim PKTM-A, Juara 3 diraih oleh Tim Ansvin-A dan Juara 4 diraih oleh Tim Pepopri.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol, selaku Ketua Panitia Hari Bhakti BP Batam ke-51, Ariastuty Sirait, Direktur Pengelolaan Pertanahan, Ilham Eka Hartawan, Direktur Badan Usaha Pelabuhan, Dendi Gustinandar dan Kepala Biro Umum, Budi Susilo.
Tidak ada komentar: